Jandaku
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
Istri yang aku
ceraikan
Menangis di tengah hari
Menyesal tiada berguna
Tak akan kukembali lagi
Menangis di tengah hari
Menyesal tiada berguna
Tak akan kukembali lagi
Karena sakit hatiku tak tahan aku menunggu
Karena sakit hatiku tak tahan aku menunggu
Kunasehat dikau selalu agar jangan lekas cemburu
Kunasehat dikau selalu agar jangan lekas cemburu
Anak yang ada padamu jangan kau sia-siakan
Anak yang ada padaku slalu memanggil namamu
Biarpun kau pandang jemu asal anakku dijagakan
Biarpun kau pandang jemu asal anakku dijagakan
Dengarlah wahai jandaku carilah jodoh yang lain
Dengarlah wahai jandaku carilah jodoh yang lain
Usah kau merana selalu..berdosa jikalau tak kawin
Usah kau merana selalu..berdosa jikalau tak kawin
Karena Judi
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
aku sengsara
karena judi
aku melarat karena judi
banyak hutangku karena judi
judi yang membawaku mati
mati akal dan pikiranku
tak dapat berpikir tenang
anak istriku jadi korban
menanggung malu pada orang
Reff:
Mungkin insaf terlambat
uang dan harta tertambat
anak istriku melarat
karena judi keparat
ya Allah aku bertobat
tak akan kuperbuat lagi
aku sengsara karena judi
aku melarat karena judi
banyak hutangku karena judi
judi yang membawaku mati
Back to Reff:
judi yang membawaku mati
judi yang membawaku mati
judi yang membawaku mati
aku melarat karena judi
banyak hutangku karena judi
judi yang membawaku mati
mati akal dan pikiranku
tak dapat berpikir tenang
anak istriku jadi korban
menanggung malu pada orang
Reff:
Mungkin insaf terlambat
uang dan harta tertambat
anak istriku melarat
karena judi keparat
ya Allah aku bertobat
tak akan kuperbuat lagi
aku sengsara karena judi
aku melarat karena judi
banyak hutangku karena judi
judi yang membawaku mati
Back to Reff:
judi yang membawaku mati
judi yang membawaku mati
judi yang membawaku mati
Keangkuhan
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
Mengapa...harus
diriku... yang kau hina...
Sedangkan aku sangat mencintaimu...
Mengapa...kau meneteskan air mata
Dengan penyesalan rasa penuh dosa Padaku yang semula hanya kau anggap sampah
Ternyata... kau sadari semua..
Haruskah... kuterima keangkuhanmu..
[Reff:] Kandaslah cintaku musnah harapanku
Kau yang membekukan getaran jiwaku
Kau mematahkan semangat cintaku
Mampukah dirimu membalut cintaku
Yang selama ini ku genggam dihati
Karena bagimu aku tak berarti
(*)Akhirnya kau datang meminta padaku
Satukan cinta yang pernah kau hina Haruskah... kuterima keangkuhanmu..
Kembali ke : Reff, (*), music, Reff
Sedangkan aku sangat mencintaimu...
Mengapa...kau meneteskan air mata
Dengan penyesalan rasa penuh dosa Padaku yang semula hanya kau anggap sampah
Ternyata... kau sadari semua..
Haruskah... kuterima keangkuhanmu..
[Reff:] Kandaslah cintaku musnah harapanku
Kau yang membekukan getaran jiwaku
Kau mematahkan semangat cintaku
Mampukah dirimu membalut cintaku
Yang selama ini ku genggam dihati
Karena bagimu aku tak berarti
(*)Akhirnya kau datang meminta padaku
Satukan cinta yang pernah kau hina Haruskah... kuterima keangkuhanmu..
Kembali ke : Reff, (*), music, Reff
Lebih Baik Buta Mata
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
menyesal ku kembali
ke kota ini
bila tahu kenyataan yang terjadi
engkau yang kusayangi tega mendustaiku
kesetiaan yang kutiip padamu
bukankah dulu engkau pernah berjanji
menunggu sampai aku kembali lagi
tapi kenyataannya engkau yang kucintai
terlena dalam pelukan sahabatku
menyesal ku kembali ke kota ini
untuk apa aku harus kembali
kalau hanya untuk menyaksikan
engkau bercumbu rayu
lebih baik buta mata dan kututup telinga
dari pada harus menanggung luka dalam dada
diriku kini bagai kayu yang rapuh
bila tahu kenyataan yang terjadi
engkau yang kusayangi tega mendustaiku
kesetiaan yang kutiip padamu
bukankah dulu engkau pernah berjanji
menunggu sampai aku kembali lagi
tapi kenyataannya engkau yang kucintai
terlena dalam pelukan sahabatku
menyesal ku kembali ke kota ini
untuk apa aku harus kembali
kalau hanya untuk menyaksikan
engkau bercumbu rayu
lebih baik buta mata dan kututup telinga
dari pada harus menanggung luka dalam dada
diriku kini bagai kayu yang rapuh
Mandi Kembang
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
Ha... Ha...
Ha... Ha...
Mandi Kembang Tengah Malam
Jangan Kau Lakukan
Kalau Hanya Mengharap Maaf Dariku
Andai Kau Ingin Kembali
Mengharap Cintaku
Lupakanlah Dosa-Dosamu Yang Lalu
Ha... Ha... Ha... Ha...
Kumaafkan Semua Salahmu
Walau Diri Dan Cintamu Kini Sisa Orang
Namun Kedua Tanganku Rela Menerima
Walau Hancur Batin Ini Karna Undangan Palsumu
Namun Di Dalam Hatiku Tak Menyimpan Rasa Benci
Kembalilah... Kembalilah Andai Engkau Tak Bahagia
Diri Ini Pun Tak Rela Membiarkan Dirimu Tersiksa
Mandi Kembang Tengah Malam
Jangan Kau Lakukan
Kalau Hanya Mengharap Maaf Dariku
Andai Kau Ingin Kembali Mengharap Cintaku
Lupakanlah Dosa-Dosamu Yang Lalu
Ha... Ha... Ha... Ha...
Kumaafkan Semua Salahmu
Mandi Kembang Tengah Malam
Jangan Kau Lakukan
Kalau Hanya Mengharap Maaf Dariku
Andai Kau Ingin Kembali
Mengharap Cintaku
Lupakanlah Dosa-Dosamu Yang Lalu
Ha... Ha... Ha... Ha...
Kumaafkan Semua Salahmu
Walau Diri Dan Cintamu Kini Sisa Orang
Namun Kedua Tanganku Rela Menerima
Walau Hancur Batin Ini Karna Undangan Palsumu
Namun Di Dalam Hatiku Tak Menyimpan Rasa Benci
Kembalilah... Kembalilah Andai Engkau Tak Bahagia
Diri Ini Pun Tak Rela Membiarkan Dirimu Tersiksa
Mandi Kembang Tengah Malam
Jangan Kau Lakukan
Kalau Hanya Mengharap Maaf Dariku
Andai Kau Ingin Kembali Mengharap Cintaku
Lupakanlah Dosa-Dosamu Yang Lalu
Ha... Ha... Ha... Ha...
Kumaafkan Semua Salahmu
Orang Sekampung
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handi
orang sekampung
pun tahu
akulah yang kau kenang
akulah yang kau cinta
bahwa dirimu milikku
sebagai kekasih saling menyintai
tapi mengapa tiba-tiba
kau sebarkan undangan
bahwa dirimu akan menikah dengan orang lain
ho...o...o...
* orang sekampung pun tahu
akulah yang kau kenang
akulah yang kau cinta
bahwa dirimu milikku
mudahnya engkau berpaling hanya karena aku miskin
tetapi mengapa sempat kau cintai
gelap mata gelap hati kau lupakan diriku ini
setelah kau dapat orang yang berdasi
derita hatiku kecewa hidupku
kau tambah pula untuk malu
kembali ke *
akulah yang kau kenang
akulah yang kau cinta
bahwa dirimu milikku
sebagai kekasih saling menyintai
tapi mengapa tiba-tiba
kau sebarkan undangan
bahwa dirimu akan menikah dengan orang lain
ho...o...o...
* orang sekampung pun tahu
akulah yang kau kenang
akulah yang kau cinta
bahwa dirimu milikku
mudahnya engkau berpaling hanya karena aku miskin
tetapi mengapa sempat kau cintai
gelap mata gelap hati kau lupakan diriku ini
setelah kau dapat orang yang berdasi
derita hatiku kecewa hidupku
kau tambah pula untuk malu
kembali ke *
Reina
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
Rena Rena Rena,
ku sayang padamu
Rena Rena Rena ku cinta padamu
Aku sangat rindu pada dirimu
Sudah lama aku tiada bertemu
Rena Rena Rena, ku sayang padamu
Rena Rena Rena ku cinta padamu
Reff:
Namamu terlukis indah bagai intan mutiara
Memancarkan cahaya,
cahaya asmara
Hanya satu dalam hati cinta
kasihku padamu
Sungguh tiada duanya didalam dunia
Rena Rena Rena ku cinta padamu
Aku sangat rindu pada dirimu
Sudah lama aku tiada bertemu
Rena Rena Rena, ku sayang padamu
Rena Rena Rena ku cinta padamu
Reff:
Namamu terlukis indah bagai intan mutiara
Memancarkan cahaya,
cahaya asmara
Hanya satu dalam hati cinta
kasihku padamu
Sungguh tiada duanya didalam dunia
Sebelum Terlanjur
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
sebelum dirimu
menyintai diriku
cobalah kau pikir-pikir dulu
lihatlah diriku yang tioada mampu
mungkinkah kita dapat bersatu
maafkan diriku, yuliana sayang
bukannya ku menolak cintamu
sebelum terlanjur hidup bersamaku
carilah pria pengganti diriku
kau tahu diriku masih pengangguran
untuk hidup sendiripun masih kekurangan
kau tinggal disana di perumahan mewah
sedangkan aku disini di rumah kontrakan
urungkanlah niatmu hidup bersamaku
yuliana sayang ku tiada berdaya
maafkan diriku, yuliana sayang
bukannya ku menolak cintamu
sebelum terlanjur hidup bersamaku
carilah pria pengganti diriku
kau tahu diriku masih pengangguran
untuk hidup sendiripun masih kekurangan
kau tinggal disana di perumahan mewah
sedangkan aku disini di rumah kontrakan
urungkanlah niatmu hidup bersamaku
yuliana sayang ku tiada berdaya
maafkan diriku, yuliana sayang
bukannya ku menolak cintamu
sebelum terlanjur hidup bersamaku
carilah pria pengganti diriku
cobalah kau pikir-pikir dulu
lihatlah diriku yang tioada mampu
mungkinkah kita dapat bersatu
maafkan diriku, yuliana sayang
bukannya ku menolak cintamu
sebelum terlanjur hidup bersamaku
carilah pria pengganti diriku
kau tahu diriku masih pengangguran
untuk hidup sendiripun masih kekurangan
kau tinggal disana di perumahan mewah
sedangkan aku disini di rumah kontrakan
urungkanlah niatmu hidup bersamaku
yuliana sayang ku tiada berdaya
maafkan diriku, yuliana sayang
bukannya ku menolak cintamu
sebelum terlanjur hidup bersamaku
carilah pria pengganti diriku
kau tahu diriku masih pengangguran
untuk hidup sendiripun masih kekurangan
kau tinggal disana di perumahan mewah
sedangkan aku disini di rumah kontrakan
urungkanlah niatmu hidup bersamaku
yuliana sayang ku tiada berdaya
maafkan diriku, yuliana sayang
bukannya ku menolak cintamu
sebelum terlanjur hidup bersamaku
carilah pria pengganti diriku
Semua
Tau
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
Hati Merana
Jiwaku Merana
Tersiksa Karena Cinta Yang Durjana
Sejuta Rasa Kecewa Di Dada
Saat Ku Dengar Ayahmu Bicara
Cincin Tunanganku Pengikat Cintamu
Kini Kau Kembalikan Padaku..Oo..Oo..
Sedangkan Dulu Ayahmu Setuju
Saat Ku Pinang Kau Jadi Istriku
Tapi Mengapa Ini Yang Terjadi
Gagal Perkawinanku Diambang Pintu
Semua Orang Pun Tau..Kalau Kau Itu Milikku
Kini Di Pelaminan Kau Dengan Yang Lain
Betapa Hancur Hatiku Dan Juga Orang Tuaku
Atas Segala Hinaan Ayah Bundamu
Kemana Kubawa Derita Hatiku Ini
Tersiksa Karena Cinta Yang Durjana
Sejuta Rasa Kecewa Di Dada
Saat Ku Dengar Ayahmu Bicara
Cincin Tunanganku Pengikat Cintamu
Kini Kau Kembalikan Padaku..Oo..Oo..
Sedangkan Dulu Ayahmu Setuju
Saat Ku Pinang Kau Jadi Istriku
Tapi Mengapa Ini Yang Terjadi
Gagal Perkawinanku Diambang Pintu
Semua Orang Pun Tau..Kalau Kau Itu Milikku
Kini Di Pelaminan Kau Dengan Yang Lain
Betapa Hancur Hatiku Dan Juga Orang Tuaku
Atas Segala Hinaan Ayah Bundamu
Kemana Kubawa Derita Hatiku Ini
Undangan Palsu
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
Kalau Saja Aku
Tau
Salamah Itu Namamu
Tak Mungkin Aku Hadiri
Pesta Perkawinan Ini
Engkau Kirimkan Surat Undangan
Kau Tulis Nama Palsu Belaka
Semula Aku Tiada Percaya
Dirimu Tega Hianat Cinta
Kado Yang Kubawa Ini
Tak Kuasa Aku Berikan
Karena Aku Kecewa
Engkau Binasakan Cinta
Mengapa Tega Kau Mengundangku
Atau Kau Sengaja Menyakitiku
Sungguh Hatimu Tiada Perduli
Kau Anggap Diriku Tak Punya Hati
Berjuta Sesal Dalam Hatiku
Mengenang Nama Dan Cinta Palsu
Salamah Itu Namamu
Tak Mungkin Aku Hadiri
Pesta Perkawinan Ini
Engkau Kirimkan Surat Undangan
Kau Tulis Nama Palsu Belaka
Semula Aku Tiada Percaya
Dirimu Tega Hianat Cinta
Kado Yang Kubawa Ini
Tak Kuasa Aku Berikan
Karena Aku Kecewa
Engkau Binasakan Cinta
Mengapa Tega Kau Mengundangku
Atau Kau Sengaja Menyakitiku
Sungguh Hatimu Tiada Perduli
Kau Anggap Diriku Tak Punya Hati
Berjuta Sesal Dalam Hatiku
Mengenang Nama Dan Cinta Palsu
Wajah Dibalik Kaca
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
wajah di balik
kaca bagaikan bunga
kecantikan wajahmu cuma hiasan
wajah di balik kaca engkau terlena
kau kejar harta benda dan kemewahan
kau lupakan iman kau lupakan tuhan
wajah di balik kaca
pandanglah kesana akan masa depan
bila hari tua dalam kegelapan
jangan kau terlena akan harta benda
karna semua itu tak akan kau bawa
sadarlah sadarlah sebelum terlambat
wajah di balik kaca bagaikan bunga
kecantikan wajahmu cuma hiasan
kau lupakan iman kau lupakan tuhan
wajah di balik kaca
pandanglah kesana akan masa depan
bila hari tua dalam kegelapan
jangan kau terlena akan harta benda
karna semua itu tak akan kau bawa
sadarlah sadarlah sebelum terlambat
wajah di balik kaca bagaikan bunga
kecantikan wajahmu cuma hiasan
kau lupakan iman kau lupakan tuhan
wajah di balik kaca
kecantikan wajahmu cuma hiasan
wajah di balik kaca engkau terlena
kau kejar harta benda dan kemewahan
kau lupakan iman kau lupakan tuhan
wajah di balik kaca
pandanglah kesana akan masa depan
bila hari tua dalam kegelapan
jangan kau terlena akan harta benda
karna semua itu tak akan kau bawa
sadarlah sadarlah sebelum terlambat
wajah di balik kaca bagaikan bunga
kecantikan wajahmu cuma hiasan
kau lupakan iman kau lupakan tuhan
wajah di balik kaca
pandanglah kesana akan masa depan
bila hari tua dalam kegelapan
jangan kau terlena akan harta benda
karna semua itu tak akan kau bawa
sadarlah sadarlah sebelum terlambat
wajah di balik kaca bagaikan bunga
kecantikan wajahmu cuma hiasan
kau lupakan iman kau lupakan tuhan
wajah di balik kaca
Semua Tahu
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
Hati
merana jiwaku merana
tersiksa karena cinta yang durjana
Berjuta rasa kecewa si dada
setelah ku dengar ayahmu bicara
Cincin tunanganku pengikat cintamu
kini kau kembalikan padaku ho…
Sedangkan dulu ayahmu setuju
saat ku pinang kau jadi istriku
Tapi mengapa kini yang terjadi
gagal perkawinan 'ku di ambang pintu
Semua orang pun tahu kalau kau itu milikku
kini di pelaminan kau dengar yang lain
Betapa hancur hatiku dan juga orang tuaku
atas segala hinaan ayah bundamu
Kemana kubawa derita hatiku ini
tersiksa karena cinta yang durjana
Berjuta rasa kecewa si dada
setelah ku dengar ayahmu bicara
Cincin tunanganku pengikat cintamu
kini kau kembalikan padaku ho…
Sedangkan dulu ayahmu setuju
saat ku pinang kau jadi istriku
Tapi mengapa kini yang terjadi
gagal perkawinan 'ku di ambang pintu
Semua orang pun tahu kalau kau itu milikku
kini di pelaminan kau dengar yang lain
Betapa hancur hatiku dan juga orang tuaku
atas segala hinaan ayah bundamu
Kemana kubawa derita hatiku ini
Air Mata Bawang
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
Walau bibir kau
merah-merahin
Walau pipi kau bedak-bedakin
Walau rayu kau manis-manisi
Aku tak percaya...
Walau pipi kau bedak-bedakin
Walau rayu kau manis-manisi
Aku tak percaya...
Aku yang
terluka...terlanjur terluka
Jangan harap lagi...dapat terobati
Jangan harap lagi...dapat terobati
Aku yang
terbuang...terlanjur terbuang
Untuk apa lagi... kau rayu kembali
Karena kau dusta khianati cinta
Untuk apa lagi... kau rayu kembali
Karena kau dusta khianati cinta
Kusangka
dirimu...kini bahagia
Setelah kau lari.. dengan orang lain...
Reff :
Setelah berulang kali kau ganti kekasih
Mengapa kini meratap... kau ingin kembali...
Tak ingin aku percaya.. semua sumpahmu
Tak ingin lagi ku iba... melihat tangismu
Karena sumpahmu hanya kata usang
Dan tangismu air mata bawang
Aku yang terbuang.. terlanjur terbuang
Untuk apa lagi...kau rayu kembali
kembali ke : Music, reff
Setelah kau lari.. dengan orang lain...
Reff :
Setelah berulang kali kau ganti kekasih
Mengapa kini meratap... kau ingin kembali...
Tak ingin aku percaya.. semua sumpahmu
Tak ingin lagi ku iba... melihat tangismu
Karena sumpahmu hanya kata usang
Dan tangismu air mata bawang
Aku yang terbuang.. terlanjur terbuang
Untuk apa lagi...kau rayu kembali
kembali ke : Music, reff
Anggur Merah
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
semenjak
kepergianmu oh sayang
tak kuasa kumenghindari cobaan
ho ho ho...
sering kuturuti nafsu
di gelas minuman terbayang wajahmu
terseyum dibui anggur merah
ku tahu terlalu jauh melangkah
anggur merah bukanlah pelarian
ku akui diriku bersalah padamu
betapa kau kecewa tersiksa merana
kudustai kulupakan janji cinta
maafkan kesalahanku oh sayang
takkan lagi kulupakan janji cinta
ku akui diriku bersalah padamu
betapa kau kecewa tersiksa merana
kudustai kulupakan janji cinta
maafkan kesalahanku oh sayang
takkan lagi kulupakan janji cinta
tak kuasa kumenghindari cobaan
ho ho ho...
sering kuturuti nafsu
di gelas minuman terbayang wajahmu
terseyum dibui anggur merah
ku tahu terlalu jauh melangkah
anggur merah bukanlah pelarian
ku akui diriku bersalah padamu
betapa kau kecewa tersiksa merana
kudustai kulupakan janji cinta
maafkan kesalahanku oh sayang
takkan lagi kulupakan janji cinta
ku akui diriku bersalah padamu
betapa kau kecewa tersiksa merana
kudustai kulupakan janji cinta
maafkan kesalahanku oh sayang
takkan lagi kulupakan janji cinta
Angka Satu
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
Masak... Masak
Sendiri Makan.... Makan Sendiri
Cuci Baju Sendiri Tidurku Sendiri
Cinta Aku Tak Punya Kekasih Pun Tiada
Semuanya Telah Pergi Tak Tau Kemana
Cuci Baju Sendiri Tidurku Sendiri
Cinta Aku Tak Punya Kekasih Pun Tiada
Semuanya Telah Pergi Tak Tau Kemana
Hidup Serasa
Kaku Bagaikan Angka Satu
Meranalah... Kini Merana
Masak... Masak Sendiri Makan... Makan Sendiri
Cuci Baju Sendiri Tidurku Sendiri
Aduh... Duh Duh Duh... Oo... Ingin Rasanya Diriku
Bercinta Seperti Dulu Tapi Ku Takut Gagal Lagi
Aduh... Duh Duh Duh... Oo... Kemana... Harus Kemana
Diriku Membuang Sepi Yang Selalu Menyiksa Diri
Atau Kurelakan Begini
Masak... Masak Sendiri Makan... Makan Sendiri
Cuci Baju Sendiri Tidurku Sendiri
Cinta Aku Tak Punya Kekasih Pun Tiada
Semuanya Telah Pergi Tak Tau Kemana
Hidup Serasa Kaku Bagaikan Angka Satu
Meranalah... Kini Merana
Masak... Masak Sendiri Makan... Makan Sendiri
Cuci Baju Sendiri Tidur Pun Sendiri
Meranalah... Kini Merana
Masak... Masak Sendiri Makan... Makan Sendiri
Cuci Baju Sendiri Tidurku Sendiri
Aduh... Duh Duh Duh... Oo... Ingin Rasanya Diriku
Bercinta Seperti Dulu Tapi Ku Takut Gagal Lagi
Aduh... Duh Duh Duh... Oo... Kemana... Harus Kemana
Diriku Membuang Sepi Yang Selalu Menyiksa Diri
Atau Kurelakan Begini
Masak... Masak Sendiri Makan... Makan Sendiri
Cuci Baju Sendiri Tidurku Sendiri
Cinta Aku Tak Punya Kekasih Pun Tiada
Semuanya Telah Pergi Tak Tau Kemana
Hidup Serasa Kaku Bagaikan Angka Satu
Meranalah... Kini Merana
Masak... Masak Sendiri Makan... Makan Sendiri
Cuci Baju Sendiri Tidur Pun Sendiri
Bakar Kemenyan
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
Jangan-Jangan
Lagi Kau Lakukan
Bakar-Bakar Kemenyan Tengah Malam
Karna Itu Jalan Yang Hitam
Bukan Itu Bukan Keputusan
Kutau Kau Dendam Cinta Kepada Bekas Pacarmu
Lalu Kau Guna-Guna
Jangan-Jangan Lagi Kau Lakukan
Bakar-Bakar Kemenyan Tengah Malam
Kalau Dia Pernah Tanamkan Dusta
Jangan Balas Dia Dengan Hukum Rimba
Itu Berdosa Sungguh Berdosa
Terimalah Aku Sebagai Gantinya
Untuk Mengobati Derita Cinta
Lupakan Semua Dendam Membara
Marilah Kita Merenda
Merajut Sutra Asmara
Akupun Masih Mencintaimu
Jangan-Jangan Lagi Kau Lakukan
Bakar-Bakar Kemenyan Tengah Malam
Bakar-Bakar Kemenyan Tengah Malam
Karna Itu Jalan Yang Hitam
Bukan Itu Bukan Keputusan
Kutau Kau Dendam Cinta Kepada Bekas Pacarmu
Lalu Kau Guna-Guna
Jangan-Jangan Lagi Kau Lakukan
Bakar-Bakar Kemenyan Tengah Malam
Kalau Dia Pernah Tanamkan Dusta
Jangan Balas Dia Dengan Hukum Rimba
Itu Berdosa Sungguh Berdosa
Terimalah Aku Sebagai Gantinya
Untuk Mengobati Derita Cinta
Lupakan Semua Dendam Membara
Marilah Kita Merenda
Merajut Sutra Asmara
Akupun Masih Mencintaimu
Jangan-Jangan Lagi Kau Lakukan
Bakar-Bakar Kemenyan Tengah Malam
Cincin Putih
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
Masih Terasa
Hangatnya Malam Pengantin
Masih Teringat Ikrar Setia Pengantin
Tapi Dihatiku Hadir Cinta Lain
Cinta Seorang Gadis Hai Si Cincin Putih
Masih Teringat Ikrar Setia Pengantin
Tapi Dihatiku Hadir Cinta Lain
Cinta Seorang Gadis Hai Si Cincin Putih
Kusadari Semu
Kenyataan Ini
Tak Mungkin Aku Mudah Melepaskannya
Walau Berat Hati Menduakan Istri
Tapi Berat Pula Berpisah Dengannya
Karna Cincin Putih Tulus Pula Cintanya
Cincin Putih Sayang Tak Menyesalkah Engkau
Membukakan Hatimu Mencurahkan Cintamu
Padaku Seorang Lelaki Yang Tlah Beristri
Cincin Putih Sayang Apakah Cinta Ini
Mampu Untuk Bertahan Atau Hancur Perlahan
Dan Hanya Menjadi Kisah Cinta Satu Malam
Tak Mungkin Aku Mudah Melepaskannya
Walau Berat Hati Menduakan Istri
Tapi Berat Pula Berpisah Dengannya
Karna Cincin Putih Tulus Pula Cintanya
Cincin Putih Sayang Tak Menyesalkah Engkau
Membukakan Hatimu Mencurahkan Cintamu
Padaku Seorang Lelaki Yang Tlah Beristri
Cincin Putih Sayang Apakah Cinta Ini
Mampu Untuk Bertahan Atau Hancur Perlahan
Dan Hanya Menjadi Kisah Cinta Satu Malam
Memang Kuakui Diantara
Kita Jelas Berbeda
Air Mata Bawang
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
Walau bibir kau
merah-merahin
Walau pipi kau bedak-bedakin
Walau rayu kau manis-manisi
Aku tak percaya...
Aku yang terluka...terlanjur terluka
Jangan harap lagi...dapat terobati
Aku yang terbuang...terlanjur terbuang
Untuk apa lagi... kau rayu kembali
Karena kau dusta khianati cinta
Kusangka dirimu...kini bahagia
Setelah kau lari.. dengan orang lain...
Reff :
Setelah berulang kali kau ganti kekasih
Mengapa kini meratap... kau ingin kembali...
Tak ingin aku percaya.. semua sumpahmu
Tak ingin lagi ku iba... melihat tangismu
Karena sumpahmu hanya kata usang
Dan tangismu air mata bawang
Aku yang terbuang.. terlanjur terbuang
Untuk apa lagi...kau rayu kembali
kembali ke : Music, reff
Walau pipi kau bedak-bedakin
Walau rayu kau manis-manisi
Aku tak percaya...
Aku yang terluka...terlanjur terluka
Jangan harap lagi...dapat terobati
Aku yang terbuang...terlanjur terbuang
Untuk apa lagi... kau rayu kembali
Karena kau dusta khianati cinta
Kusangka dirimu...kini bahagia
Setelah kau lari.. dengan orang lain...
Reff :
Setelah berulang kali kau ganti kekasih
Mengapa kini meratap... kau ingin kembali...
Tak ingin aku percaya.. semua sumpahmu
Tak ingin lagi ku iba... melihat tangismu
Karena sumpahmu hanya kata usang
Dan tangismu air mata bawang
Aku yang terbuang.. terlanjur terbuang
Untuk apa lagi...kau rayu kembali
kembali ke : Music, reff
Daun Salam
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi : Caca Handika
Penyanyi : Caca Handika
Kau jemur Kau panas panasi
Kau bakar Kau hangus hangusi
Kau ilas ilas Kau remas remas
Namun tetap wangi
Tak salah Kau marah marahi
Tak dosa pun Kau caci maki
Cukuplah sudah Aku mengalah
Ku tabahkan hati
Walau hancur batin ini
Ampun Aku minta ampun
Sampai kapan menahan sabarku
Menepis kata hinaan dari dirimu
Mungkin karena ku jatuh sengsara
Hingga engkau tak lagi bahagia
Arungi cinta tanpa gelimangnya harta
Tinggallah Aku bagai daun salam
Diri Kau petik Kau hisap lalu kau buang jua
Tak salah Kau marah marahi
Tak dosa pun Kau caci maki
Cukuplah sudah Aku mengalah
Ku tabahkan hati
Walau hancur batin ini
Ampun Aku minta ampun
Sampai kapan menahan sabarku
Menepis kata hinaan dari dirimu
Mungkin karena ku jatuh sengsara
Hingga engkau tak lagi bahagia
Arungi cinta tanpa gelimangnya harta
Tinggallah Aku bagai daun salam
Diri Kau petik Kau hisap lalu kau buang jua
Kau jemur Kau panas panasi
Kau bakar Kau hangus hangusi
Kau ilas ilas Kau remas remas
Namun tetap wangi
Tak salah Kau marah marahi
Tak dosa pun Kau caci maki
Cukuplah sudah Aku mengalah
Ku tabahkan hati
Walau hancur batin ini
Tembok Derita
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
Pak hakim dan pak jaksa
kapan saya akan disidang
sudah tiga bulan aku menikam
belum saja ada panggilan
Saya sudah tidak tahan
tiap malam kedinginan
tidur diubin tak bertikar
nyamuk - nyamuk menjengkelkan
Saya ingin cepat pulang
Dalam tembok derita aku menebus dosa
dalam tembok derita menjadi narapidana
Dalam tembok derita jauh dari orang tua
dalam tembok derita takkan dapat 'kulupa
Tobat tujuh turunan semoga takkan terulang
kalau bebas ingin sadar menjadi orang yang benar
Jandaku
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
Istri yang aku
ceraikan
Menangis di tengah hari
Menyesal tiada berguna
Tak akan kukembali lagi
Karena sakit hatiku tak tahan aku menunggu
Karena sakit hatiku tak tahan aku menunggu
Kunasehat dikau selalu agar jangan lekas cemburu
Kunasehat dikau selalu agar jangan lekas cemburu
Anak yang ada padamu jangan kau sia-siakan
Anak yang ada padaku slalu memanggil namamu
Biarpun kau pandang jemu asal anakku dijagakan
Biarpun kau pandang jemu asal anakku dijagakan
Dengarlah wahai jandaku carilah jodoh yang lain
Dengarlah wahai jandaku carilah jodoh yang lain
Usah kau merana selalu..berdosa jikalau tak kawin
Usah kau merana selalu..berdosa jikalau tak kawin
Menangis di tengah hari
Menyesal tiada berguna
Tak akan kukembali lagi
Karena sakit hatiku tak tahan aku menunggu
Karena sakit hatiku tak tahan aku menunggu
Kunasehat dikau selalu agar jangan lekas cemburu
Kunasehat dikau selalu agar jangan lekas cemburu
Anak yang ada padamu jangan kau sia-siakan
Anak yang ada padaku slalu memanggil namamu
Biarpun kau pandang jemu asal anakku dijagakan
Biarpun kau pandang jemu asal anakku dijagakan
Dengarlah wahai jandaku carilah jodoh yang lain
Dengarlah wahai jandaku carilah jodoh yang lain
Usah kau merana selalu..berdosa jikalau tak kawin
Usah kau merana selalu..berdosa jikalau tak kawin
Undangan Palsu
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
Kalau Saja Aku Tau
Salamah Itu Namamu
Tak Mungkin Aku Hadiri
Pesta Perkawinan Ini
Engkau Kirimkan Surat Undangan
Kau Tulis Nama Palsu Belaka
Semula Aku Tiada Percaya
Dirimu Tega Hianat Cinta
Kado Yang Kubawa Ini
Tak Kuasa Aku Berikan
Karena Aku Kecewa
Engkau Binasakan Cinta
Mengapa Tega Kau Mengundangku
Atau Kau Sengaja Menyakitiku
Sungguh Hatimu Tiada Perduli
Kau Anggap Diriku Tak Punya Hati
Berjuta Sesal Dalam Hatiku
Mengenang Nama Dan Cinta Palsu
Mandi Kembang
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
Ha… Ha… Ha… Ha…Ha… Ha… Ha… Ha…
Mandi Kembang Tengah Malam
Jangan Kau Lakukan
Kalau Hanya Mengharap Maaf Dariku
Andai Kau Ingin Kembali
Mengharap Cintaku
Lupakanlah Dosa-Dosamu Yang Lalu
Ha… Ha… Ha… Ha…
Kumaafkan Semua Salahmu
Walau Diri Dan Cintamu Kini Sisa Orang
Namun Kedua Tanganku Rela Menerima
Walau Hancur Batin Ini Karna Undangan Palsumu
Namun Di Dalam Hatiku Tak Menyimpan Rasa Benci
Kembalilah… Kembalilah Andai Engkau Tak Bahagia
Diri Ini Pun Tak Rela Membiarkan Dirimu Tersiksa
Mandi Kembang Tengah Malam
Jangan Kau Lakukan
Kalau Hanya Mengharap Maaf Dariku
Andai Kau Ingin Kembali Mengharap Cintaku
Lupakanlah Dosa-Dosamu Yang Lalu
Ha… Ha… Ha… Ha…
Kumaafkan Semua Salahmu
Anggur Merah
Pencipta : Caca Handika
Penyanyi
: Caca Handika
semenjak
kepergianmu oh sayang
tak kuasa kumenghindari cobaan
ho ho ho...
sering kuturuti nafsu
di gelas minuman terbayang wajahmu
terseyum dibui anggur merah
ku tahu terlalu jauh melangkah
anggur merah bukanlah pelarian
ku akui diriku bersalah padamu
betapa kau kecewa tersiksa merana
kudustai kulupakan janji cinta
maafkan kesalahanku oh sayang
takkan lagi kulupakan janji cinta
ku akui diriku bersalah padamu
betapa kau kecewa tersiksa merana
kudustai kulupakan janji cinta
maafkan kesalahanku oh sayang
takkan lagi kulupakan janji cinta
tak kuasa kumenghindari cobaan
ho ho ho...
sering kuturuti nafsu
di gelas minuman terbayang wajahmu
terseyum dibui anggur merah
ku tahu terlalu jauh melangkah
anggur merah bukanlah pelarian
ku akui diriku bersalah padamu
betapa kau kecewa tersiksa merana
kudustai kulupakan janji cinta
maafkan kesalahanku oh sayang
takkan lagi kulupakan janji cinta
ku akui diriku bersalah padamu
betapa kau kecewa tersiksa merana
kudustai kulupakan janji cinta
maafkan kesalahanku oh sayang
takkan lagi kulupakan janji cinta
Air Tuba
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
Kemana akan kubawa derita hati yang
luka
Dendam benci karena cinta
Walaupun emas permata beribu kau kata cinta
Namun akhirnya kau membuat luka
Kasih sungguh kejam hatimu pada diriku
Rupanya sudah biasa kau menghianati cinta
Air susu kau balas air tuba
Reff :
Akupun menyadari orang tak punya
Tapi jangan diriku terlalu kau hina
Walau bagi dirimu tiada mengapa
Tapi bagi diriku kau buat kecewa
Biarlah derita ini ku tanggung sendiri
Karna diriku sudah tiada berarti tiada berarti
Yang lalu biar berlalu lupakan saja semua
Lebih baik kini kita berpisah
Kalau ku tahu begini tak mau aku bercinta
Air susu kau balas air tuba
Dendam benci karena cinta
Walaupun emas permata beribu kau kata cinta
Namun akhirnya kau membuat luka
Kasih sungguh kejam hatimu pada diriku
Rupanya sudah biasa kau menghianati cinta
Air susu kau balas air tuba
Reff :
Akupun menyadari orang tak punya
Tapi jangan diriku terlalu kau hina
Walau bagi dirimu tiada mengapa
Tapi bagi diriku kau buat kecewa
Biarlah derita ini ku tanggung sendiri
Karna diriku sudah tiada berarti tiada berarti
Yang lalu biar berlalu lupakan saja semua
Lebih baik kini kita berpisah
Kalau ku tahu begini tak mau aku bercinta
Air susu kau balas air tuba
Kertas Dan Api
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
Masikah kau ingat janji janjimu
Saat pertama engkau nyatakan cinta
Kau bilang hanyalah satu dalam hatimu
Dulu kau katakan lebih baik mati
Apabila harus berpisah dari diriku
Ternyata semua janji janjimu
Hanya permainan sandiwara cintamu
Untuk meluluhkan hati seorang lelaki
Reff :
Untuk apa kau hadir disini bila cinta kau tinggal disana
Hanya menambah luka dihatiku
Berkepanjangan hari derita yg kian menyiksa batin ini
Korban dari kepalsuan cintamu
Mengapa dulu ku dicinta
Bila untuk dikhianati oh oh oh
Baru aku tahu siapakah dirimu
Tiada mungkin kertas membungkus api
Kau bakar cintamu yang suci
Saat pertama engkau nyatakan cinta
Kau bilang hanyalah satu dalam hatimu
Dulu kau katakan lebih baik mati
Apabila harus berpisah dari diriku
Ternyata semua janji janjimu
Hanya permainan sandiwara cintamu
Untuk meluluhkan hati seorang lelaki
Reff :
Untuk apa kau hadir disini bila cinta kau tinggal disana
Hanya menambah luka dihatiku
Berkepanjangan hari derita yg kian menyiksa batin ini
Korban dari kepalsuan cintamu
Mengapa dulu ku dicinta
Bila untuk dikhianati oh oh oh
Baru aku tahu siapakah dirimu
Tiada mungkin kertas membungkus api
Kau bakar cintamu yang suci
Zubaedah
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
ku suka kamu (ya ya ya ya)
aku sayang kamu (ah masa iya)
kalau kau tak percaya belahlah dadaku
di dalam jantungku terukir matamu
kalau kau tak percaya coba lihatlah
di dalam hatiku terlukis wajahmu
aku sayang kamu (ah masa iya)
kalau kau tak percaya belahlah dadaku
di dalam jantungku terukir matamu
kalau kau tak percaya coba lihatlah
di dalam hatiku terlukis wajahmu
zubaedah zubaedah sayangku
reff:
percayalah sayang aku masih bujangan
langit dan bumi yang menjadi saksinya
ku pantang berdosa walau ada maunya
pacarpun tak punya hanya dirimu saja
percayalah sayang aku masih bujangan
langit dan bumi yang menjadi saksinya
ku pantang berdosa walau ada maunya
pacarpun tak punya hanya dirimu saja
(yang benarkah ucapanmu
yang aku juga suka kamu
ah ah ah aku suka kamu)
yang aku juga suka kamu
ah ah ah aku suka kamu)
zubaedah zubaedah zubaedah sayangku
repeat reff
(yang benarkah ucapanmu
yang aku juga suka kamu
ah ah ah aku suka kamu)
yang aku juga suka kamu
ah ah ah aku suka kamu)
ku suka kamu (ya ya ya ya)
aku sayang kamu (ah masa iya)
kalau kau tak percaya belahlah dadaku
di dalam jantungku terukir matamu
kalau kau tak percaya coba lihatlah
di dalam hatiku terlukis wajahmu
aku sayang kamu (ah masa iya)
kalau kau tak percaya belahlah dadaku
di dalam jantungku terukir matamu
kalau kau tak percaya coba lihatlah
di dalam hatiku terlukis wajahmu
zubaedah zubaedah zubaedah sayangku
Rembulan Bersinar Lagi
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
Rembulan bersinar lagi
Mendungpun tiada lagi
Hati yang seakan mati
Kini gairah kembali
Mendungpun tiada lagi
Hati yang seakan mati
Kini gairah kembali
Rembulan bersinar lagi
Mawar tumbuh bersemi indah di taman
hati
Kan kujaga kusirami agar tetap berseri
Aku tak mau kehilangan dirimu
Hampir saja hampir saja
Putus asa bunuh diri
Kalau saja sampai kita tidak bertemu lagi
Hati yang seakan mati
Kini gairah kembali
Kan kujaga kusirami agar tetap berseri
Aku tak mau kehilangan dirimu
Hampir saja hampir saja
Putus asa bunuh diri
Kalau saja sampai kita tidak bertemu lagi
Hati yang seakan mati
Kini gairah kembali
Rembulan bersinar lagi
Mawar tumbuh bersemi indah di taman
hati
Kan kujaga kusirami agar tetap berseri
Aku tak mau kehilangan dirimu
Hampir saja hampir saja
Putus asa bunuh diri
Kalau saja sampai kita tidak bertemu lagi
Kan kujaga kusirami agar tetap berseri
Aku tak mau kehilangan dirimu
Hampir saja hampir saja
Putus asa bunuh diri
Kalau saja sampai kita tidak bertemu lagi
Rembulan bersinar lagi
Mendungpun tiada lagi
Hati yang seakan mati
Kini gairah kembali
Mendungpun tiada lagi
Hati yang seakan mati
Kini gairah kembali
Rembulan bersinar lagi
Cinta Sampai Disini
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
*
Barulah sekarang aku menyadari
Cintamu padaku oh sekulit ari
Tiada kusangka engkau
Sampai hati nodai cintaku yang suci mulia
**
Panas bara api membakar tubuhku
Lebih pana lagi ho terbakar hati
Telah kucoba hati tak mau lagi
Lebih baik cinta oh sampai disini
Kembali ke *, **, *
Barulah sekarang aku menyadari
Cintamu padaku oh sekulit ari
Tiada kusangka engkau
Sampai hati nodai cintaku yang suci mulia
**
Panas bara api membakar tubuhku
Lebih pana lagi ho terbakar hati
Telah kucoba hati tak mau lagi
Lebih baik cinta oh sampai disini
Kembali ke *, **, *
Pagar Makan Tanaman
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
Engkau teman karibku lebih dari
saudara
Jangankan makan minum tidur kita berdua
Bukankah engkau tahu dia itu milikku
Namun begitu tega kau rampas segalanya
Inikah balasannya ahklak teman setia
Reff :
Putus kini lah sudah persaudaraan kita
Yang lama kita bina susah senang bersama
Apa arti berteman dibelakang kau menikam..2x
Kau bagaikan pagar yang makan tanaman
Sungguh tiada aku menduga
Engkau teman karibku lebih dari saudara
Namun begitu tega kau rampas segalanya
Jangankan makan minum tidur kita berdua
Bukankah engkau tahu dia itu milikku
Namun begitu tega kau rampas segalanya
Inikah balasannya ahklak teman setia
Reff :
Putus kini lah sudah persaudaraan kita
Yang lama kita bina susah senang bersama
Apa arti berteman dibelakang kau menikam..2x
Kau bagaikan pagar yang makan tanaman
Sungguh tiada aku menduga
Engkau teman karibku lebih dari saudara
Namun begitu tega kau rampas segalanya
Cinta
Sampai Disini
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
*Barulah
sekarang aku menyadari
Cintamu
padaku oh sekulit ari
Tiada
kusangka engkau Sampai hati
nodai
cintaku yang suci mulia
**
Panas
bara api membakar tubuhku
Lebih
pana lagi ho terbakar hati
Telah
kucoba hati tak mau lagi
Lebih
baik cinta oh sampai disini
Kembali
ke *, **, *
Kertas Dan Api
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
Masikah kau ingat janji janjimu
Saat pertama engkau nyatakan cinta
Kau bilang hanyalah satu dalam hatimu
Dulu kau katakan lebih
baik mati
Apabila harus berpisah dari diriku
Apabila harus berpisah dari diriku
Ternyata semua janji janjimu
Hanya permainan sandiwara cintamu
Untuk meluluhkan hati seorang lelaki
Reff :
Untuk apa kau hadir disini bila cinta kau tinggal disana
Hanya menambah luka dihatiku
Berkepanjangan hari derita yg kian menyiksa batin ini
Korban dari kepalsuan cintamu
Mengapa dulu ku dicinta
Bila untuk dikhianati oh oh oh
Baru aku tahu siapakah dirimu
Tiada mungkin kertas membungkus api
Bila untuk dikhianati oh oh oh
Baru aku tahu siapakah dirimu
Tiada mungkin kertas membungkus api
Kopi Susu
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S. feat Evy Sukaesih
Cobalah dik,Minta kopi
susunya
Kalau ada dengan kue pisangnya
Tunggu dulu, Airnya belum masak
Sabar saja hanya tunggu sebentar
Kalau ada dengan kue pisangnya
Tunggu dulu, Airnya belum masak
Sabar saja hanya tunggu sebentar
Biarlah tiada mengapa
Kita bisa ngobrol duluBiar ku puas memandang
Wajahmu sungguh menawan
Ceritanya ngerayu ye..
Kita bisa ngobrol duluBiar ku puas memandang
Wajahmu sungguh menawan
Ceritanya ngerayu ye..
Biarlah tiada mengapa
Kita bisa ngobrol dulu
Biar ku puas memandang
Wajahmu sungguh menawan
Memang lelaki semuaMata keranjang… uh!
Kopi manis pedagangnya pun manis
Kita bisa ngobrol dulu
Biar ku puas memandang
Wajahmu sungguh menawan
Memang lelaki semuaMata keranjang… uh!
Kopi manis pedagangnya pun manis
Berapakah abang harus
membayar?
Lima ratus untuk kopi susunya
Tiga ribu untuk bayar ngobrolnya Bang..
Lhoh Neng,Kok mahalan ngobrolnya dari kopinya?Nggak salah tuh?
Habis Abang…Tangannya pake grapa-grepe segala
Nggak sengaja Neng…
Lima ratus untuk kopi susunya
Tiga ribu untuk bayar ngobrolnya Bang..
Lhoh Neng,Kok mahalan ngobrolnya dari kopinya?Nggak salah tuh?
Habis Abang…Tangannya pake grapa-grepe segala
Nggak sengaja Neng…
[2X:]Biarlah tiada
mengapaKita bisa ngobrol dulu
Biar ku puas memandang
Wajahmu sungguh menawan
Memang lelaki semua
Matanya keranjangEh salah… mata keranjang
Biar ku puas memandang
Wajahmu sungguh menawan
Memang lelaki semua
Matanya keranjangEh salah… mata keranjang
Kopi manis pedagangnya
moooi
Berapakah abang harus membayar?
Lima ratus untuk kopi susunya
Tiga ribu untuk bayar ngobrolnya, Bang..
Berapakah abang harus membayar?
Lima ratus untuk kopi susunya
Tiga ribu untuk bayar ngobrolnya, Bang..
Pagar Makan Tanaman
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
Engkau teman karibku lebih dari saudara
Jangankan makan minum tidur kita berdua
Bukankah engkau tahu dia itu milikku
Namun begitu tega kau
rampas segalanya
Inikah balasannya ahklak teman setia
Inikah balasannya ahklak teman setia
Reff :
Putus kini lah sudah persaudaraan kita
Yang lama kita bina susah senang bersama
Apa arti berteman dibelakang kau menikam..2x
Putus kini lah sudah persaudaraan kita
Yang lama kita bina susah senang bersama
Apa arti berteman dibelakang kau menikam..2x
Kau bagaikan pagar yang
makan tanaman
Sungguh tiada aku menduga
Engkau teman karibku lebih dari saudara
Namun begitu tega kau rampas segalanya
Sungguh tiada aku menduga
Engkau teman karibku lebih dari saudara
Namun begitu tega kau rampas segalanya
Jangan Pura-Pura
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
Jangan Pura-Pura Engkau Menangis
Jangan Pura-Pura Engkau Bersedih
Kebencianku Tak Dapat Kau Tukar
Dengan Air Mata
Sakit Dihatiku Bagai Disayat
Oleh Tajamnya Pisau Berkarat
Aku Bukan Bersedih Karna Pernikahanmu
Yang Membuat Kecewa Kau Dustai Aku
Sekian Lamanya Bercinta Denganku
Tapi Kau Menikah Dengan Orang Lain
Kejam Dan Teganya
Alasanmu Saja Karna Terpaksa
Kutahu Semua Dusta Belaka
Jangan Pura-Pura Engkau Bersedih
Kebencianku Tak Dapat Kau Tukar
Dengan Air Mata
Sakit Dihatiku Bagai Disayat
Oleh Tajamnya Pisau Berkarat
Aku Bukan Bersedih Karna Pernikahanmu
Yang Membuat Kecewa Kau Dustai Aku
Sekian Lamanya Bercinta Denganku
Tapi Kau Menikah Dengan Orang Lain
Kejam Dan Teganya
Alasanmu Saja Karna Terpaksa
Kutahu Semua Dusta Belaka
Sejengkal Tanah
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
Demi Cintamu Kurela Berkorban
Cuma Cuma Cuma Kamu Yang Aku Cinta
Kasihku ayangku Oh Pujaanku
Janganlah Janganlah Kau Tinggalkan Diriku
Mana Mana Mana Mungkin Hidup Tanpamu
Belaian Kasihmu Oh Kudambakan
Tak Mungkin Tak Mungkin Ku Hidup Sendirian
Belaian Kasihmu Oh Kudambakan
Tak Mungkin Tak Mungkin Ku Hidup Sendirian
Reff :
Seribu Cinta Yang Datang Selalu Ku Hadang
Hanya Satu Kuharapkan Dirimu Seorang
Sejengkal Tanah Yang Hilang Akan Aku Genggam
Begitu Pula Cintaku Akan Kupertahankan
Seribu Cinta Yang Datang Selalu Ku Hadang
Hanya Satu Kuharapkan Dirimu Seorang
Sejengkal Tanah Yang Hilang Akan Aku Genggam
Begitu Pula Cintaku Akan Kupertahankan
Sampai Langit pun Menjadi Bumi
Atau Bumipun Menjadi Langit
Atau Bumipun Menjadi Langit
Mana Mana Mana Mungkin Hidup Tanpamu
Belaian Kasihmu Oh Kudambakan
Tak Mungkin Tak Mungkin Ku Hidup Sendirian
Belaian Kasihmu Oh Kudambakan
Tak Mungkin Tak Mungkin Ku Hidup Sendirian
Seribu Cinta Yang Datang Selalu Ku Hadang
Hanya Satu Kuharapkan Dirimu Seorang
Sejengkal Tanah Yang Hilang Akan Aku Genggam
Begitu Pula Cintaku Akan Kupertahankan
Hanya Satu Kuharapkan Dirimu Seorang
Sejengkal Tanah Yang Hilang Akan Aku Genggam
Begitu Pula Cintaku Akan Kupertahankan
Sampai Langit pun Menjadi Bumi
Atau Bumipun Menjadi Langit
Atau Bumipun Menjadi Langit
Mana Mana Mana Mungkin Hidup Tanpamu
Belaian Kasihmu Oh Kudambakan
Tak Mungkin Tak Mungkin Ku Hidup Sendirian
Belaian Kasihmu Oh Kudambakan
Tak Mungkin Tak Mungkin Ku Hidup Sendirian
Pagar Makan Tanaman
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
Engkau teman karibku lebih dari saudara
Jangankan makan minum tidur kita berdua
Bukankah engkau tahu dia itu milikku
Namun begitu tega kau
rampas segalanya
Inikah balasannya ahklak teman setia
Inikah balasannya ahklak teman setia
Reff :
Putus kini lah sudah persaudaraan kita
Yang lama kita bina susah senang bersama
Apa arti berteman dibelakang kau menikam..2x
Putus kini lah sudah persaudaraan kita
Yang lama kita bina susah senang bersama
Apa arti berteman dibelakang kau menikam..2x
Kau bagaikan pagar yang
makan tanaman
Sungguh tiada aku menduga
Engkau teman karibku lebih dari saudara
Namun begitu tega kau rampas segalanya
Sungguh tiada aku menduga
Engkau teman karibku lebih dari saudara
Namun begitu tega kau rampas segalanya
Rembulan Bersinar Lagi
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
Rembulan bersinar lagi
Mendungpun tiada lagi
Hati yang seakan mati
Kini gairah kembali
Mendungpun tiada lagi
Hati yang seakan mati
Kini gairah kembali
Rembulan bersinar lagi
Mawar tumbuh bersemi indah di taman
hati
Kan kujaga kusirami agar tetap berseri
Aku tak mau kehilangan dirimu
Hampir saja hampir saja
Putus asa bunuh diri
Kalau saja sampai kita tidak bertemu lagi
Hati yang seakan mati
Kini gairah kembali
Kan kujaga kusirami agar tetap berseri
Aku tak mau kehilangan dirimu
Hampir saja hampir saja
Putus asa bunuh diri
Kalau saja sampai kita tidak bertemu lagi
Hati yang seakan mati
Kini gairah kembali
Rembulan bersinar lagi
Mawar tumbuh bersemi indah di taman
hati
Kan kujaga kusirami agar tetap berseri
Aku tak mau kehilangan dirimu
Hampir saja hampir saja
Putus asa bunuh diri
Kalau saja sampai kita tidak bertemu lagi
Kan kujaga kusirami agar tetap berseri
Aku tak mau kehilangan dirimu
Hampir saja hampir saja
Putus asa bunuh diri
Kalau saja sampai kita tidak bertemu lagi
Rembulan bersinar lagi
Mendungpun tiada lagi
Hati yang seakan mati
Kini gairah kembali
Mendungpun tiada lagi
Hati yang seakan mati
Kini gairah kembali
Rembulan bersinar lagi
BADRIA
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
kasih..katatkan
kasih..ucapkan..
cintakah..padaku
sayangkah padaku..
kau tinggalkan ku sendiri
bosan kubosan..
lelah...kulelah
perlu kepastian jawaban darimu
cinta ataukah menyiksa
reff
sedangkan dirimu
atau senyummu suaramu masih kurindu
siang dal malam aku nantikan
demi pengobat hatiku
didalam kamarku penuh gambarmu
memandang tapi membisu
membuat aku tiada menentu
hidup segan mati tak mau
badriyah...badriyah...badriyah..
(kembali ke 2 reff)
kasih..ucapkan..
cintakah..padaku
sayangkah padaku..
kau tinggalkan ku sendiri
bosan kubosan..
lelah...kulelah
perlu kepastian jawaban darimu
cinta ataukah menyiksa
reff
sedangkan dirimu
atau senyummu suaramu masih kurindu
siang dal malam aku nantikan
demi pengobat hatiku
didalam kamarku penuh gambarmu
memandang tapi membisu
membuat aku tiada menentu
hidup segan mati tak mau
badriyah...badriyah...badriyah..
(kembali ke 2 reff)
Hadiah Batik Pekalongan
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S. feat Evy Sukaesih
(L)DUHAI JELITA, SAMBUTLAH KINI AKU DATANG
AKU BAWAKAN, HADIAH YANG ENGKAU PESANKAN
COBALAH TERKA HAI... APA ISINYA
COBALAH TERKA HAI... APA ISINYA
(P)DUHAI TERUNA, KINI AKU AKAN MENEBAKNYA
YANG ENGKAU BAWA, HANYALAH BAJU KEBAYA
MUNGKINKAH TAK SALAH ITU ISINYA
MUNGKINKAH TAK SALAH ITU ISINYA
REFF
(L)APAKAH KAU TAK INGAT
HADIAH YANG KAU IDAMKAN
BUKANKAH... KAU INGINKAN
BATIK DARI PEKALONGAN
(P)MEMANG YANG KU IDAMKAN
BATIK DARI PEKALONGAN
TAPI KU... TAK MENYANGKA
YANG KINI, ABANG BAWAKAN
(L+P)KINI SANGAT GEMBIRALAH KITA BERSAMA
SUDAH MEMAKAI,BATIK PEKALONGAN YANG SAMA
(L)AKU BAJUNYA
(P)LA..LA..LA.. AKU KAINNYA 2x
(REFF)
(L)AKU BAJUNYA
(P)LA..LA..LA.. AKU KAINNYA 4x
AKU BAWAKAN, HADIAH YANG ENGKAU PESANKAN
COBALAH TERKA HAI... APA ISINYA
COBALAH TERKA HAI... APA ISINYA
(P)DUHAI TERUNA, KINI AKU AKAN MENEBAKNYA
YANG ENGKAU BAWA, HANYALAH BAJU KEBAYA
MUNGKINKAH TAK SALAH ITU ISINYA
MUNGKINKAH TAK SALAH ITU ISINYA
REFF
(L)APAKAH KAU TAK INGAT
HADIAH YANG KAU IDAMKAN
BUKANKAH... KAU INGINKAN
BATIK DARI PEKALONGAN
(P)MEMANG YANG KU IDAMKAN
BATIK DARI PEKALONGAN
TAPI KU... TAK MENYANGKA
YANG KINI, ABANG BAWAKAN
(L+P)KINI SANGAT GEMBIRALAH KITA BERSAMA
SUDAH MEMAKAI,BATIK PEKALONGAN YANG SAMA
(L)AKU BAJUNYA
(P)LA..LA..LA.. AKU KAINNYA 2x
(REFF)
(L)AKU BAJUNYA
(P)LA..LA..LA.. AKU KAINNYA 4x
Doa Suci
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
"...Tuhan...penguasa jagad
trimalah doaku ini
berikan kasih orang yang kucinta
hidup yang penuh bahagia..."
selamat berpisah selamat tinggal sayang
semoga engkau hidup bahagia
semoga engkau hidup bahagia
derai air mata membasahi pipi
sebagai tanda cintaku yang suci
ho...ho..ho...
aku sadari tak selamanya
cinta itu harus memiliki
selamat berpisah selamat tinggal sayang
semoga engkau hidup bahagia
reff :
walaupun dirimu bukan jodohku
do'aku selalu menyertaimu
pabila kau sayang hidup bahagia
aku pun merasa hidup bahagia
tapi bila engkau menderita
demi Tuhan aku takkan rela
selamat berpisah selamat tinggal sayang
semoga engkau hidup bahagia
sebagai tanda cintaku yang suci
ho...ho..ho...
aku sadari tak selamanya
cinta itu harus memiliki
selamat berpisah selamat tinggal sayang
semoga engkau hidup bahagia
reff :
walaupun dirimu bukan jodohku
do'aku selalu menyertaimu
pabila kau sayang hidup bahagia
aku pun merasa hidup bahagia
tapi bila engkau menderita
demi Tuhan aku takkan rela
selamat berpisah selamat tinggal sayang
semoga engkau hidup bahagia
ho...ho..ho...
aku sadari tak selamanya
cinta itu harus memiliki
selamat berpisah selamat tinggal sayang
semoga engkau hidup bahagia
aku sadari tak selamanya
cinta itu harus memiliki
selamat berpisah selamat tinggal sayang
semoga engkau hidup bahagia
Cinta Sampai Di Sini
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
Barulah sekarang aku menyadari
cintamu padaku oh sekulit ari
tiada ku sangka engkau sampai hati
nodai cintaku yang suci mulia
panas bara api membakar kulitku
lebih panas lagi oh terbakar hati
telah ku coba hati tak mau lagi
lebih baik cinta oh sampai di sini
barulah sekarang aku menyadari
cintamu padaku oh sekulit ari
tiada ku sangka engkau sampai hati
nodai cintaku yang suci mulia
panas bara api membakar kulitku
lebih panas lagi oh terbakar hati
telah ku coba hati tak mau lagi
lebih baik cinta oh sampai di sini
barulah sekarang aku menyadari
cintamu padaku oh sekulit ari
tiada ku sangka engkau sampai hati
nodai cintaku yang suci mulia
Bunga Dahlia
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
Bungaku dahlia
Duhai bunga pujaan kau bunga dahlia
Oh bunga kesayangan kau bunga dahlia
Bunga nan cantik menawan menjadi sebutan
Sungguh indah ditaman ditaman kerinduan
Banyak bunga yang molek tak semolek dahlia
Oh bunga dahlia
Banyak bunga yang molek tak semolek dahlia
Oh bunga dahlia
Datanglah kumbamg menghampirinya
Menghisap sari bunga dahlia
Bunga di taman kini layu di tangan
Kumbang tiada belas kasihan
Menghisap sari bunga dahlia
Bunga di taman kini layu di tangan
Kumbang tiada belas kasihan
Bunga pun malu malu menunduk pucat warnanya
Bunga pun malu malu bersedih sesali dirinya
Layulah sudah bunga impian
Layulah sudah bunga dahlia bungaku dahlia
Bunga pun malu malu bersedih sesali dirinya
Layulah sudah bunga impian
Layulah sudah bunga dahlia bungaku dahlia
Duhai bunga pujaan kau bunga dahlia
Oh bunga kesayangan kau bunga dahlia
Bungaku dahlia
Oh bunga kesayangan kau bunga dahlia
Bungaku dahlia
Yang engkau puja puja oh bunga dahlia
Yang engkau manja manja oh bunga dahlia
Bunga nan indah berseri nun di tamansari
Yang engkau sayang sayang oh bunga dahlia
Yang engkau kenang kenang oh bunga dahlia
Bungamu dahlia
Yang engkau manja manja oh bunga dahlia
Bunga nan indah berseri nun di tamansari
Yang engkau sayang sayang oh bunga dahlia
Yang engkau kenang kenang oh bunga dahlia
Bungamu dahlia
Tetapi sayang oh sungguh sayang nasibnya malang
betapa malang
Bunga merayu tiada jemu bunga tertipu pandangan semu
Bungamu terpesona sendiri tak menyadari
Kumbang hanya sekedar mencari madu dan sari
Tinggalah kini bunga merana pudar cahaya dan hilang warna bungamu dahlia
Bunga merayu tiada jemu bunga tertipu pandangan semu
Bungamu terpesona sendiri tak menyadari
Kumbang hanya sekedar mencari madu dan sari
Tinggalah kini bunga merana pudar cahaya dan hilang warna bungamu dahlia
Yang engkau sayang sayang oh bunga dahlia
Yang engkau kenang kenang oh bunga dahlia
Bungamu dahlia
Yang engkau kenang kenang oh bunga dahlia
Bungamu dahlia
Berdosa
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
Apakah Ku Berdosa ....Terhadap Dirimu ....
Apakah Salahku Duhai Kekasihku
Apa Ku Berdosa Terhadap Dirimu
Apa Ku Berdosa Terhadap Dirimu
Tak Guna Engkau Mencintai Diriku
Jikalau Caramu Sellalu Begitu
Jikalau Caramu Sellalu Begitu
Apakah Salahku ....
Kalo Kutahu Cintamu Palsu
Dari Dahulu Aku Tak Mau
Kalo Kutahu Cintamu Palsu
Dari Dahulu Aku Tak Mau
Dari Dahulu Aku Tak Mau
Sungguh Tak Kusangka Dirimu Padaku
Kau Berbuat Dusta Terhadap Diriku
Kau Berbuat Dusta Terhadap Diriku
Apakah Salahku...
Kesunyian jiwa
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
Masih Ku Terkenang Malam Purnama Terang
Kala Kau Berjanji Untuk Setia Hati
Bersama Bulan Dan Bintang Yang Menjadi Saksi
Apa Yang Kau Kata Sungguh Manis Terasa
Baik Kau Ulangi Untuk Pegangan Hati
Semoga Tak Kan Berpisah Itu Yang Kupinta
*
Tapi Tak Kusangka Kau Hanya Berdusta
Untuk Hidup Bersama Baru Kini Terasa
Kalau Kau Tak Sudi Janganlah Berjanji
Coba Kau Bayangkan Kan Nasibku Ini
Masa Bahagia Tinggal Kenangan Saja
Cita-Cita Yang Mulia Hanya Khayalan Belaka
Kini Hampa Yang Kurasa Kesunyian Jiwa
Mansyur S. Penantian
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
Dalam keheningan malam
ku dendangkan lagu
sebagai pelepas rindu padamu
rasa tak kuasa berpisah denganmu
menjelang malam pun tiba ku kenang dirimu
sebelum terlena ku bisik namamu
agar kau menjelma dalam mimpiku
reff:
hati terasa merintih dalam kerinduan kerinduan kerinduan
akan ku kenang selalu saat perpisahan
dan masih aku rasakan kecupan bibirmu
dengan derai air matamu ohhh
dan engkau bisikkan kata-kata cinta
* hanya harapan hatiku semoga bersabar
dan tabahkan hati dalam penantian
dan tabahkan hati dalam penantian
repeat reff
repeat *
sebagai pelepas rindu padamu
rasa tak kuasa berpisah denganmu
menjelang malam pun tiba ku kenang dirimu
sebelum terlena ku bisik namamu
agar kau menjelma dalam mimpiku
reff:
hati terasa merintih dalam kerinduan kerinduan kerinduan
akan ku kenang selalu saat perpisahan
dan masih aku rasakan kecupan bibirmu
dengan derai air matamu ohhh
dan engkau bisikkan kata-kata cinta
* hanya harapan hatiku semoga bersabar
dan tabahkan hati dalam penantian
dan tabahkan hati dalam penantian
repeat reff
repeat *
Hartati
Syair
dan laguku......untukmu kasih..
Yang lama kutinggalkan..selama ini
Janganlah kau menyangka
Aku..tak seti...a
Yang lama kutinggalkan…dirimu Hartati
Tak pernah kulupakan selama ini
Janganlah kau menyangka
Aku..tak seti...a
Kini ku kirimkan…pesan untukmu
[Reff:]
Ku mengharapkan…dalam hatimu
Tanamkanlah rasa ..kesabaran
Pastilah nanti...ku kan kembali
Menepati janji ...suci murni
Hartati.........
Dengarlah, salam serta maafkanlah diriku ini
Maaf ..kanlah salah..ku
Yang lama kutinggalkan dirimu Hartati..
Kembali ke : Reff
Yang lama kutinggalkan..selama ini
Janganlah kau menyangka
Aku..tak seti...a
Yang lama kutinggalkan…dirimu Hartati
Tak pernah kulupakan selama ini
Janganlah kau menyangka
Aku..tak seti...a
Kini ku kirimkan…pesan untukmu
[Reff:]
Ku mengharapkan…dalam hatimu
Tanamkanlah rasa ..kesabaran
Pastilah nanti...ku kan kembali
Menepati janji ...suci murni
Hartati.........
Dengarlah, salam serta maafkanlah diriku ini
Maaf ..kanlah salah..ku
Yang lama kutinggalkan dirimu Hartati..
Kembali ke : Reff
Sedih
Pencipta : Mansyur S.
Penyanyi
: Mansyur S.
[ Intro Lagu Mansyur S-Sedih ]
Berakhir Kisah Cintaku Kepadanya
Tak Mungkin Lagi Aku Dapat Berjumpa
Sakit Hatiku Tak Mungkin Terlupakan
Rasa Kecewa Oh Melanda Di Jiwa Sedih Hatiku..
Tak Mungkin Lagi Aku Dapat Berjumpa
Sakit Hatiku Tak Mungkin Terlupakan
Rasa Kecewa Oh Melanda Di Jiwa Sedih Hatiku..
Cobalah Bayangkan Betapa Sakitnya
Setelah Kutahu Dia Bercinta Lagi
Kini Jelas Sudah Kutahu Semua Diriku
Hanyalah Dipermainkannya Sedihnya
Setelah Kutahu Dia Bercinta Lagi
Kini Jelas Sudah Kutahu Semua Diriku
Hanyalah Dipermainkannya Sedihnya
Hatiku Oh Kini Terasa
Semula Tak Kusangka Dan Tak Kuduga
Kalau Kau Hanya Mempermainkan Aku Tiada Kusangka
[ Ending Mansyur S-Sedih ]
Semula Tak Kusangka Dan Tak Kuduga
Kalau Kau Hanya Mempermainkan Aku Tiada Kusangka
[ Ending Mansyur S-Sedih ]
0 komentar:
Posting Komentar